Tentang Raihan Setiawan
Kamis, 12 Maret 2015
Laporan PPL I STKIP PGRI Banjarmasin di MTsN 1 Kusan Hilir
LAPORAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN I ( PPL I )
( PENGENALAN SEKOLAH )
Tahun 2014
Mahasiswa
/NPM : 1. Raihan Setiawan (30611H1003)
2. Tutus Dwi Purnama Sari (30611H1011)
3. Mardiana (30611H1021)
4. Tati Purwati (30611H1040)
Jurusan/Pendidikan Studi :
Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah (PBSID)
Semester : VI (enam)
Tempat Observasi : MTs N 1 Kusan
Hilir
Dosen Pembimbing : Drs. H. Riduan
Saberan, M.Pd
Kepala Sekolah : H.
Muhammad Suaidy, M.Pd
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (STKIP PGRI)
Unit Program Pengalaman Lapangan (UPPL)
BANJARMASIN
Tahun 2014
LAPORAN
PRAKTIK
PENGALAMAN LAPANGAN I ( PPL I )
(
PENGENALAN SEKOLAH )
Tahun
2013/2014
Hari/Tanggal
: April
2014
Menyetujui
:
Dosen
Pembimbing,
Drs. H. Riduan
Saberan, M.Pd.
NIP
………………………..
Mengetahui
Ketua
UPPL, Kepala Sekolah,
Dra.
Hj. Rezky Nefianthi Wahab, M.Si
H. Muhammad Suaidy, M.Pd
NIP
196510151992032004 NIP 197403301999031003
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan
kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga
kami dapat menyelesaikan laporan observasi Praktik Pengalaman Lapangan I (PPL
I).
Kegiatan observasi PPL I yang
dilaksanakan selama 6 hari dimulai dari tanggal 2 s.d. 8 April 2014 ini
dilaksanakan dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah PPL I yang diprogramkan
STKIP PGRI Banjarmasin dan juga sebagai persyaratan pengambilan mata kuliah PPL
II nanti. Pada kegiatan ini kami banyak mendapat bimbingan dan saran-saran
serta informasi yang bermanfaat dalam observasi dan penulisan laporan ini.
Pada kesempatan ini kami juga ingin
menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada :
1. Ketua
STKIP PGRI Banjarmasin
2. Kepala
Sekolah, guru, staf tata usaha serta seluruh siswa-siswi MTs N 1 Kusan Hilir.
3. Ketua
Jurusan Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah
4. Ketua
UPPL STKIP PGRI Banjarmasin
5. Bapak Drs. H. Riduan Saberan, M.Pd
selaku dosen pembimbing PPL I
6. Bapak
Drs. Said Fadlullah selaku dosen pengasuh mata kuliah PPL I
7. Semua
pihak yang telah membantu dalam melaksanakan kegiatan obsevasi praktik
pengalaman lapangan I dan penulisan laporan ini.
Kami
menyadari bahwa laporan pelaksanaan kegiatan observasi praktik pengalaman
lapangan ini jauh dari kata sempurna mengingat keterbatasan kemampuan dan
pengetahuan kami.
Akhirnya
kami berharap semoga laporan hasil obsevasi praktik pengalaman lapangan ini dapat
memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi penulis sendiri pada khususnya dan
bagi para pembaca pada umumnya.
Banjarmasin, April 2014
Penulis
DAFTAR
ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR .................................................................................. i
DAFTAR ISI ................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .............................................................................. 1
B. Tujuan Obsevasi Sekolah ............................................................... 2
C. Waktu Pelaksanaan Observasi ....................................................... 4
D. Tempat Pelaksanaan Observasi ...................................................... 4
E. Sasaran Observasi .......................................................................... 4
F. Metode Observasi .......................................................................... 5
BAB II PELAKSANAAN
OBSERVASI SEKOLAH
A. Pengenalan Perangkat Pembelajaran ............................................ 7
1. Program Tahunan .................................................................... 7
2. Program Semester ................................................................... 7
3. Silabus .................................................................................... 7
4. Rencana Pembelajaran ............................................................ 8
B. Observasi Proses Kegiatan Belajar
Mengajar ............................... 8
1. Tahap Kegiatan Awal ............................................................. 9
2. Tahap Kegiatan Inti ................................................................ 9
3. Tahap Kegiatan Akhir ............................................................ 9
C. Observasi Administrasi Sekolah.................................................... 10
1. Keadaan Administrasi Sekolah .............................................. 10
2. Jadwal Pelajaran ..................................................................... 11
3. Data Keadaan Siswa .............................................................. 11
4. Data Keadaan Guru dan Staf ................................................. 12
D. Observasi Fisik Sekolah ................................................................ 12
1. Keadaan Fisik Sekolah ........................................................... 12
2. Keadaan Fisik Kelas ............................................................... 13
3. Laboratorium .......................................................................... 14
4. Perpustakaan............................................................................ 14
5. Ruang serbaguna .................................................................... 14
E.
Kegiatan
OSIS dan Ekstrakulikuler ............................................. 15
BAB III ANALISIS DAN
PEMBAHASAN
A. Analisis Mengenai Perangkat Pembelajaran
.................................. 16
1. Analisis Materi Pokok (AMP) ................................................. 17
2. Program Semester .................................................................... 17
3. Satuan Pelajaran ...................................................................... 17
4. Rencana Pembelajaran ............................................................. 18
B. Analisis Mengenai Proses belajar
Mengajar ................................... 18
1. Guru Yang Mengajar ............................................................... 18
2. Murid Yang Belajar ................................................................. 20
3. Menggunakan Media Pembelajaran ......................................... 20
4. Pengelolaan Kelas .................................................................... 20
C. Analisis Mengenai Administrasi Sekolah ...................................... 21
1. Jadwal Pelajaran ...................................................................... 21
2. Data Keadaan Murid ............................................................... 21
3. Data Keadaan Guru dan Staf .................................................. 22
D. Analisis Mengenai Fisik Sekolah.................................................... 23
1. Lingkungan Sekolah ................................................................ 23
2. Kondisi bangunan Sekolah ...................................................... 23
3. Ruang Penunjang dan Data Ruang ......................................... 24
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan .................................................................................... 24
B. Saran – saran .................................................................................. 25
LAMPIRAN - LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Pendidikan
merupakan upaya menuntun peserta didik sejak lahir untuk mencapai kedewasaan jasmani
dan rohani, dalam interaksi alam beserta lingkungannya.
Pendidikan
dipandang sebagai salah satu aspek yang memiliki peranan pokok dalam membentuk generasi
mendatang yang diharapkan dapat menghasilkan manusia berkualitas dan bertanggung
jawab serta mampu mengantisipasi masa depan.
Pendidikan dalam maknanya yang luas senantiasa menstimulir dan menyertai perubahan–perubahan
dan perkembangan umat manusia dan berupaya untuk senantiasa mengantar dan membimbing
perubahan dan perkembangan hidup serta kehidupan manusia.
Pada
satu sisi, profesionalisme guru keberadaannya dalam pembangunan sangat dibutuhkan,
dimana pengetahuannya membutuhkan proses yang berkesinambungan dengan latihan–latihan
dan pengamatan–pengamatan secara langsung. Hal ini tidak semata–mata untuk dimiliki
dan diketahui, tetapi sekaligus sebagai dasar pijakan awal untuk pembelajaran pendidikan
dan pengajaran berikutnya (sebagai calon pendidik professional).
Peningkatan mutu pendidikan merupakan
tanggung jawab semua pihak, salah satunya adalah guru selaku pendidik, sebagai seorang
calon guru, mahasiswa STKIP harus mempunyai
seperangkat pengetahuan keterampilan, nilai dan sikap serta pola tingkah laku yang
nantinya akan diperlukan dan diterapkan di dalam penyelenggaraan pendidikan dan
dari proses tersebut diharapakan akan lahir tenaga guru yang professional, berdedikasi
tinggi dan bertanggung jawab terhadap tugasnya maka diharapkan kualitas pendidikan
dapat ditingkatkan.
Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Persatuan Guru Republik Indonesia (STKIP-PGRI) Banjarmasin telah memberikan bekal
yang cukup, memberikan kesempatan bagi para mahasiswa untuk mengkaji dan mendalami
ilmu pengetahuan (teori dan praktik) yang telah diterimanya yaitu melalui kegiatan
Praktik Pengalaman LapanganI (PPL I), dimana tujuannya dilaksanakan PPL I ini adalah
mengenal lebih jauh tentang lingkungan fisik, lingkungan sosial, serta administrasi
sekolah yang memang sangat diperlukan sebelum menjalani profesi tersebut lebih lanjut.
B.
Tujuan Observasi Sekolah
Pelaksanaan
Praktik Pengalaman Lapangan 1 bertujuan nuntuk membentuk keprofesionalan guru
atau tenaga kependidikan lainnya, serta membimbing mahasiswa kearah terbentuknya
pribadi yang memiliki
nilai, sikap, pengetahuan dan ketrampilan yang diperlukan dalam pembentukan profesi
sebagai Tenaga Pendidik.
Adapun
tujuan lain dan observasi pada Praktik Pengalaman Lapangan ini adalah sebagai berikut
:
a.
Mengenal
keadaan fisik sekolah (baik itu letak, denah, banyak ruang seperti ruang kelas,
ruang BK, TU, Musholla, dan sebagainya) serta pengaruhnya terhadap interaksibelajar
– mengajar.
b.
Mengenal
pelaksanaan tugas guru yang sedang mengajar.
c.
Mengetahui
fasilitas belajar yang digunakan oleh guru dan siswa (Perpustakaan, Laboratorium,
tempat kegiatan olahraga, kesenian dan sebagainya)
d.
Mengetahui
Struktur Organisasi Sekolah, B&K, OSIS, dan
e.
Mengetahui
Personalia Sekolah (Kepsek, Wakasek, Guru Wali Kelas, staf TU, Petugas Perpustakaan, Petugas Lab dan lain
– lain).
f.
Mengenal
Kalender Pendidikan.
g.
Mengenal
Kurikulum (Program semesteran dari mata pelajaran masing – masing secara umum)
h.
Mengetahui
Tata Tertib Sekolah, Tata Tertib Keperpustakaan, dan Tata Tertib Laboratorium.
i.
Mengetahui
keadaan siswa (statistik siswa, dan lain-lain)
j.
Mengetahui
Prestasi sekolah yang pernah dicapai menyangkut masalah intrakurikuler maupun ekstrakurikuler.
k.
Mengetahui
masalah – masalah kasus pembelajaran yang dihadapi/ditemui di sekolah, latihan dengan
pemecahannya.
C.
Waktu Pelaksanaan Observasi Sekolah
Kegiatan
observasi Praktik Pengalaman Lapangan I (PPL I) dilakukan selama satu minggu,
dimulai tanggal 02 April 2014 s.d.08 April 2014. Untuk hari Rabu hingga
hari Selasa observasi
dimulai dari pukul 07.30 sampai 13.45 sedangkan untuk hari Jumat dari pukul 07.30
sampai 11.35.
D.
Tempat Pelaksanaan Observasi
Berdasarkan
ketentuan penempatan UPPL, maka observasi yang dilakukan bertempat di MTs N 1 KUSAN HILIR yang beralamat di Jalan H.Muhammad
Amin RT.V Desa Mudalang Kabupaten Tanah Bumbu.
E.
Sasaran Observasi
Hal
– hal yang perlu diobservasi sebagai bahan perlu dikenal terlebih dahulu adalah
:
a.
Keadaan
sekolah pada umumnya, mencakup :
1) Keadaan kelas;
2) Keadaan guru;
3) Keadaan siswa;
4) Administrasi sekolah;
5) Laboratorium;
6) Perpustakaan; dan sebagainya
b.
Proses
belajar mengajar, mencakup;
1) Guru yang mengajar;
2) Murid yang belajar;
3) Penggunaan media pengajaran;
4) Pengelolaan kelas; dan sebagainya
c.
Tugas
keguruan diluar mengajar, meliputi:
1) Organisasi sekolah;
2) Kurikuler/ekstrakurikuler;
3) Kepegawaian;
4) Humas, kantor sekolah, tata usaha
d. Pengenalan perangkat pembelajaran terdiri
atas
1) Silabus
2) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
e. Pengenalan Administrasi Sekolah
1) Jadwal Pelajaran
2) Data KeadaanSiswa
3) Data Keadaan Guru dan Staf Tata Usaha
f. Kegiatan Ekstakulikuler Sekolah
1) Data Prestasi Akademik
2) Prestasi Olahraga
3) Prestasi dibidang kesenian
F.
Metode Observasi
Dalam
kegiatan observasi ini digunakan beberapa metode diantaranya :
1.
Metode
observasi yaitu mengamati secara langsung objek yang akan diamati.
2.
Metode
wawancara, yaitu wawancara secara langsung dengan guru, staf tata usaha, murid,
serta masyarakat sekitar untuk memperoleh data dan informasi yang diperlukan.
3.
Metode
dokumentasi, yaitu metode yang menggunakan data-data yang telah tersedia sebagai
perlengkapan administrasi sekolah.
4.
Metode
analisis data, yaitu dengan cara mengkaji data-data yang telah didapat untuk kemudian
disusun dalam suatu laporan.
BAB II
PELAKSANAAN OBSERVASI
SEKOLAH
A.
Pengenalan Perangkat Pembelajaran
Program
pembelajaran terdiri dari program tahunan (prota) dan program semester yang
semuanya berdasarkan pada kalender pendidikan.
1.
Program Tahunan
Program
tahunan adalah rancangan kegiatan pengajaran selama satu tahun ajaran. Program
tahunan dibuat dengan memperhatikan jumlah alokasi waktu yang tersedia dalam
GBPP. MTs N 1 Kusan Hilir program tahunan ini dilaksanakan
sesuai dengan petunjuk.
2.
Program Semester
Program
semester adalah perhitungan rancangan pelaksanaan proses pembelajaran suatu mata
pelajaran dalam satu semester. Bahan acuan untuk membuat program semester sama dengan
acuan untuk membuat program tahunan (kalender pendidikan, silabus, dll)
3.
Silabus
Silabus merupakan
acuan untuk merencanakan dan melaksanakan program pengajaran, yang terdiri dari
bagian – bagian atau komponen yang saling berhubungan dalam rangka mencapai tujuan
pembelajaran.
Komponen pokok silabus meliputi :
1.
Standar
kompetensi
2.
Kompetensi
dasar
3.
Standar
materi pokok
4.
Indikator
5.
Penilaian
4.
Rencana Pembelajaran
Konsep utama rencana pembelajaran yaitu:
a.
Identifikasi mata pelajaran
b.
Kelas atau semester
c.
Standar kompetensi
d.
Kompetensi dasar
e.
Materi pokok
f.
Indikator
g.
Uraian materi
h.
Pengalaman belajar
i.
Strategi pembelajran yang terdiri dari guruaktif dan siswa aktif
j.
Kompetensi yang dicapai
k.
Tempat berlangsungnya pembelajaran
B.
Observasi Proses KegiatanBelajarMengajar
Selama kami mengadakan observasi di ruang kelas khususnya
kelas VIII,kami melihat bahwa guru cukup menguasai materi pelajaran dan
mempunyai pengelolaan suasana kelas yang cukup baik.Ketepatan guru dalam
menggunakan waktu dalam proses belajar mengajar menunjukkan kedisiplinan guru.
Adapun cuplikan proses belajar mengajar yang kami lihat, yaitu:
1. Tahap kegiatan awal
Guru masuk kelas kemudian mengucapkan salam dan berdoa
sebentar, lalu guru mengabsensi siswa dan siswi. Selanjutnya guru melanjutkan
pelajaran sebelumnya, setelah materi pelajaran selesai disampaikan oleh Guru, kemudian
guru bertanya kepada siswa dan siswi, melihat apakah siswa merespon materi
pelajaran yang disampaikan oleh guru tadi atau tidak, setelah itu, guru memberi
kesempatan kepada siswa untuk bertanya hal apa saja yang tidak dipahami dari
materi yang disampaikan oleh guru.
2. Tahap Kegiatan Inti
Dalam menyampaikan materi pembelajaran, guru berpedoman
pada Silabus dan Rpp Sesuai dengan kurikulum yang berada disekolah tersebut,
Guru menyampaikan materi pelajaran menggunakan metode diskusi ceramah, sebagian
siswa dan siswinya aktif dalam mengikuti proses belajar mengajar dan selama
pembelajaran berlangsung, guru memberikan pertanyaan kepada siswa sambil
menunjukkan alat peraga untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap
materi yang disampaikan.
3. Tahap Kegiatan Akhir
Di akhir kegiatan belajar mengajar guru bersama siswa
menyimpulkan pelajaran dengan cara mengingat kembali pokok – pokok materi yang
disampaikan kepada siswanya. Kemudian guru memberikan tugas latihan kepada
siswa dan siswi menjawabnya dengan baik
dan benar. Setelah kegiatan belajar mengajar berakhir guru memberikan nasehat
kepada siswa siswi agar selalu belajar dirumah dan mengerjakan tugas rumah
dengan baik dan sungguh – sungguh, kemudian guru mengucapkan salam dan dijawab
oleh siswa dan siswi.
C.
Observasi Administrasi Sekolah
1.
Keadaan Administrasi Sekolah
Pelaksanaan administrasi sekolah dilaksanakan oleh staf
tata usahayang juga melibatkan guru, dimana penyelenggaraan dapat digolongkan
dalam beberapa hal:
1.
Personil Tata Usaha
Administrasi tata usaha di MTs Negeri Kusan Hilir
dipimpin oleh Ibu Nur Ainun, S.Ag dan dibantu staf administrasi lainnya.
2.
Fasilitas Proses Belajar Mengajar
Fasilitas yang mendukung yaitu ruangan dan peralatan
administrasi yang baik.
3.
Administrasi Proses Belajar Mengajar
Kegiatan yang dilakukan administrasi proses mengajar
berupa:
a.
Penyusunan jadwal pelajaran/pembagian tugas mengajar
b.
Pengatur pelaksanaan penyusunan program semester
c.
Pembuatan laporan kegiatan belajar
d.
Ulangan umum semester
e.
Ujian nasional
2. Jadwal
Pelajaran
Kegiatan
belajar mengajar di MTs Negeri 1 Kusan Hilir secara umum dimulai pada pukul 07.30
Wita berakhir pada pukul 13.45 Wita. Sedangkan hari jumat dimulai pada pukul
07.30 Wita dan berakhir pada pukul 11.35 Wita.
Untuk memudahkan guru dalam persiapan mengajar maka disusunlah jadwal
pelajaran setiap kelas, dengan jadwal tersebut maka proses belajar mengajar
dapat berjalan dengan lancar. Untuk lebih jelasnya jadwal pelajaran kelas
VII-A, VII-B, VII-C, VIII-A, VIII-B, VIII-C, IX-A, IX-B dapat dilihat pada
lampiran.
3. Data
Keadaan Siswa
Data
keadaan siswa merupakan bagian administrasi yang menangani masalah-masalah
kesiswaan dan yang berupa data keadaan murid secara garis besar yang diperoleh
dari siswa di MTs Negeri 1 Kusan Hilir tahun ajaran 2013/ 2014 dapat dilihat
pada lampiran.
4.
Data Keadaan Guru dan Staf
Jumlah guru di MTs Negeri 1 Kusan Hilir ada 16 orang
sedangkan jumlah untuk TU 7 orang, penjaga perpustakaan 2 orang, petugas
koperasi 1 orang dan penjaga sekolah 1 orang. Untuk lebih jelasnya mengenai
keseluruhan jumlah guru dan staf dapat dilihat dibagian lampiran.
D.
Observasi Fisik Sekolah
1.
Keadaan Fisik Sekolah
Keadaan fisik sekolah secara umum MTs Negeri 1 Kusan
Hilir sebagai berikut:
a.
Identitas Sekolah
1.
Nama Sekolah :
MTS Negeri 1 Kusan Hilir
2.
NSS :
21263100007
3.
Alamat Sekolah :
Jl.H.Muhammad Amin RT.V
4.
Status Sekolah :
Negeri
5.
Didirikan Pada Tahun : 1997
6.
Debgan Surat Keputusan : Menteri
Pendidikan Nasional
a.
No dan Tanggal : No. 107 Tahun 1997
b.
Luas Tanah : 6.138 m2
c.
Jumlah Kelas : 8 ruang
7.
Dilihat dari letak bangunan yang mengelilingi MTs Negeri 1 Kusan Hilir ini
dilingkungan fisiknya berbatasan dengan:
·
Sebelah Barat : Pemukiman
perumahan
·
Sebelah Selatan : Pemukiman
perumahan
·
Sebelah Utara : Pemukiman
perumahan
·
Sebelah Timur : Pemukiman
perumahan
8.
Dilihat dari fisik sekolah
·
Luas Tanah : 6.138 m2
·
Jumlah ruang kelas : 8 ruang
·
Luas ruang kelas : 122m2
2.
Keadaan Fisik Kelas
a.
MTs Negeri 1 Kusan Hilir memiliki 8 ruangan kelas yang terbagi atas:
1.
Kelas VII : 3 ruangan
2.
Kelas VIII : 3 ruangan
3.
Kelas IX : 2 ruangan
b.
Kondisi ruang kelas
·
Di MTs Negeri 1 Kusan Hilir memiliki fasilitas yang baik, karena pada tiap
ruangan kelasnya dilengkapi dengan jendela kaca yang cukup dan ventilasi udara,
serta ruang kelas yang cukup luas sehingga siswa maupun guru merasa nyaman
dalam mengikuti proses belajar mengajar:
·
Perlengkapan Kelas :
Ø Meja dan kursi guru
Ø Meja dan kursi siswa
Ø Papan tulis putih atau white board yang dilengkapi dengan
spidol dan penghapus.
Untuk mendukung kelancaran proses belajar mengajar
disetiap ruang kelas memiliki:
ü Daftar hadir siswa
ü Daftar pengurus kelas
ü Struktur organisasi siswa
ü Perlengkapan kebersihan
ü Gambar-gambar lainnya
3.
Laboratorium
Adapun ruang
laboratorium untuk penelitian dan pengamatan yang bersifat eksperimental, MTs
Negeri 1 Kusan Hilir memiliki 3 ruangan laboratorium diantaranya adalah
laboratorium IPA dan laboratorium bahasa.
4.
Perpustakaan
Untuk perpustakaan di MTs Negeri 1 Kusan Hilir telah
memiliki ruang khusus yang baik dan bersih, dimana terdapat berbagai jenis buku
pelajaran sehingga mempermudah pembaca terutama dari kalangan siswa untuk
mencari informasi mengenai materi-materi pelajaran.
5.
Ruang Serbaguna
MTs Negeri 1 Kusan Hilir memiliki ruang serbaguna yang
juga bagus dan bersih. Dimana dipergunakan untuk pertemuan para guru dan wali
murid siswa pada saat acara tertentu.
E.
Kegiatan OSIS dan Ekstrakurikuler
Kegiatan OSIS dan ekstrakurikuler di MTS Negeri 1 Kusan
Hilir bertujuan untuk melatih para siswa untuk aktif dan berorganisasi.
Kegiatan OSIS ini diwajibkan pada setiap kelas untuk mewakilinya dimana pada
kegiatan OSIS MTs Negeri 1 Kusan Hilir memiliki program kerja pada segala
bidang.
Adapun untuk
kegiatan ekstrakurikuler setiap siswa MTs Negeri 1 Kusan Hilir wajib mengikuti
salah satu kegiatan yang diprogramkan sekolah, seperti keagamaan, gerakan
pramuka, seni ( rebana, puisi), pidato bahasa Inggris/ bahasa Arab.
BAB
III
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
A.
Analisis Mengenai Perangkat Pembelajaran
Seluruh guru bidang studi di wajibkan
untuk membuat program pembelajaran.Sedangkan program pembelajaran di MTs Negeri
1 Kusan Hilir ini berdasarkan pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
jenjang pendidikan dasar dan menengah disusun oleh satuan pendidikan dengan
mengacu pada Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) serta
berpedoman pada paduan yang disusun oleh Badan Satuan Nasional Pendidikan
(BSNP).Program pembelajaran itu adalah program tahunan, program semester dan
rencana pengajaran. Jadi akan memudahkan guru dalam melakukan proses belajar
mengajar untuk mencapai tujuan yang di inginkan. Dengan demikian guru dalam
menyampaikan materi sesuai dengan aturan-aturan yang telah diterapkan, artinya
setiap materi yang ingin disampaikan melalui proses perencanan yang matang.
Dalam menggunakan perangkat pembelajan
guru perlu memperhatikan kondisi sekolah terutama yang berhubungan dengan sarana
dan prasarana serta mempertimbangkan kemampuan dan perkembangan siswa. Di
samping itu guru juga perlu memperhatikan keadaan dirinya sendiri pada saat
akan menyampaikan materi pembelajaran dengan kata lain adanya persiapan dari
guru pengajar tersebut.
1.
Analisis Materi Pokok (AMP)
Analisis materi pelajaran merupakan
penjabaran dari materi yang sudah di analisis dan inti pelajaran yang dibuat
oleh guru untuk setiap tema yang harus diajarkan persemester selama satu tahun
sesuai kurikulum. Pada umumnya guru-guru di MTs Negeri 1 Kusan Hilir sudah
membuat AMP tersebut sebelumnya sehingga pada saat melaksanakan proses belejar
mengajar dapat dijadikan acuan.
2.
Program Semester
Program semester berisi tema dan subtema
serta alokasi waktu persemester merupakan kegiatan proses belajar mengajar yang
harus dipersiapkan guru sebelum masuk kelas di sekolah. Dalam menyusun program
ini guru harus mengetahui jumlah minggu dalam semester, jumlah minggu yang
tidak efektif dan jumlah minggu yang efektif, sehingga guru dapat mengetahui
jumlah jam pelajaran dalam satu minggu dan jumlah jam pelajar dalam satu
semester. Hak tersebut dilakukan agar pokok bahasan yang akan di sajikan pada
tiap semester dapat berjalan lancer sesuai dengan rencana yang diinginkan.
3.
Satuan Pelajaran
Semua pelajaran merupakan pelajaran
untuk setiap satu tema dalam beberapa kali pertemuan, sehingga mempermudah guru
untuk menyusun rencana pembelajaran.Dalam menyusun suatu pelajaran ini yang
sangat diperhatikan ialah tujuan pembelajaran untuk pencapaian kompetensi.
Satuan pembelajaran ini sangat
bermanfaat untuk guru yaitu dapat menyelesaikan bahan pelajaran sesuai dengan
waktu yang direncanakan dan proses belajar mengajar dapat mencapai hasil yang
efektif dan efisien.
4.
Rencana Pembelajaran
Rencana pembelajaran ini berisi tentang
kegiatan yang akan dilakukan oleh guru untuk setiap kali pertemuan sehingga
proses belajar mengajar di kelas dapat berjalan sesuai dengan harapan. Rencana
pembelajaran ini dibuat oleh guru sebelum melakukan kegiatan belajar mengajar.
B.
Analisis Mengenai Proses Belajar Mengajar
1.
Guru Yang Mengajar
Sebelum
memulai pelajaran guru dituntut untuk mengadakan persiapan dan penguasaan
terhadap bahan pelajaran yang akan di sampaikan agar keberhasilan dalam proses
belajar mengajar tercapai. Karena penguasaan materi dan persiapan mengajar
sangat berpengaruh terhadap tujuan pengajaran. Dari hasil observasi dapat kami
simak sebagai berikut:
a. Membuka pelajaran
Sebelum
guru menyampaikan materi pelajaran, terlebih dahulu guru mengucapkan salam dan
kemudian menanyakan atau memeriksa kehadiran siswa. Saat memulai pelajaran guru
terlebih dahulu menanyakan sampai di mana pelajaran kemarin, setelah itu guru
memberikan apersepsi dengan memberikan beberapa pertanyaan terhadap pelajaran
yang telah lalu untuk mengetahui sampai di mana penguasaan siswa terhadap
materi tersebut.Kemudian guru melanjutkan materi yang dibahas pada pertemuan
tersebut.
b. Jalannya Proses Belajar Mengajar
Dalam
proses belajar mengajar ini guru berusaha menggunakan berbagai pendekatan untuk
menyampaikan materi pembelajaran kepada siswanya sesuai dengan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai, adapun pendekatan yang guru gunakan adalah
pendekatan ceramah atau penjelasan kemudian memberikan tugas kepada siswa serta
pekerjaan rumah. Proses belajar mengajar ini berlangsung cukup baik, hal ini
dapat di lihat dari interaksi antara guru dengan siswa yaitu guru menjelaskan
materi-materi dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan
mengemukakan pendapatnya. Dengan adanya interaktif antara siswa dengan guru.
c. Menutup Pelajaran
Untuk
mengakhiri pelajaran ada guru yang menyimpulkan dengan menggunakan pokok materi
yang telah disampaikan dan kemudian memberikan tugas untuk dibahas dalam
pertemuan yang akan datang. Hal ini diharapkan agar anak didiknya dapat
mengembangkan, menggali lebih dalam dan dapat memahami pelajaran yang didapat.
d. Penerapan Remedial
Penerapan
remedial pun diberikan setiap selesai materi pokok bahasan yang selalu diadakan
ulangan bulanan untuk seluruh siswa.Dari hasil ulangan tersebut guru dapat
melihat dan menilai tercapainya tujuan pembelajaran yang di inginkan. Apabila
hasil ulangan tersebut baik, maka tujuan hasil pembelajaran siswa sudah
tercapai dan apabila ada satu atau banyak siswa yang hasilnya kurang memuaskan
maka akan di adakan remedial bagi siswa tersebut. Remedial ini sangat
bermanfaat untuk mengukur kemampuan dan perbaikkan nilai siswa.
2.
Murid Yang Belajar
Pada
saat proses belajar mengajar berlansung terlihat siswa cukup aktif, dapat
dilihat pada saat guru memberikan pertanyaan dan siswa dapat menjawab
pertanyaan dari guru yang mengajar.
Adanya keaktifan dari siswa di dalam mengajar sangat menunjang terhadap
keberhasilan proses belajar mengajar. Hal ini sudah dapat di kelas yang kami
observasi.
3.
Menggunakan Media pembelajaran
Guru
berusaha menggunakan media yang ada semaksimal mungkin. Di mana media itu
berfungsi untuk memudahkan dan memperjelas isi dari pelajaran yang di sampaikan
sehingga siswa dapat memahami dengan mudah.
4.
Pengelolaan Kelas
Pengelola
kelas dilakukan oleh guru dengan cukup baik.hal ini terlihat dalam pemberdayaan
keaktifan siswa dalam belajar. Dalam
penguasaan kelas guru tidak hanya terpaku pada satu tempat sehingga perhatian
siswa dalam apa yang di berikan guru dalam mengajar dapat dimaksimalkan dengan
baik, dan membuat siswa harus aktif dan tidak membuat keributan sehingga proses
belajar berjalan dengan baik. Adanya suasana yang tertib dan tenang dari
pengelolaan kelas tersebut, dan dapat disimpulkan bahwa guru dalam pengelolaan kelas sudah berhasil.
C.
Analisis Mengenai Administrasi Sekolah
Penyenggaraan administrasi sekolah MTs
Negeri 1 Kusan Hilir berjalan dengan baik, hal ini karena adanya koordinasi
yang baik antara tata usaha, guru, siswa dan terutama kepala sekolah. Dapat
dikatakan bahwa tenaga administrasi sekolah ini dilaksanaksakan dengan lancar
dan disiplin. Penyelenggaraan administrasi sekolah semuanya berada di bawah
tanggung jawab kepala sekolah.
Berdasarkan uraian di atas dapatlah
disusun bahwa analisis mengenai administrasi sekolah dapat di kelompokkan
sebagai berikut:
1.
Jadwal Pelajaran
Jadwal
pelajaran di MTs Negeri 1 Kusan Hilir pembuatan dan pembangunannya dilakukan
secara sistematis yang dapat membantu kelancaran proses belajar mengajar, dalam
setiap semester terjadi perubahan sehingga tidak menimbulkan kejenuhan baik
bagi guru maupun anak didik.
2.
Data Keadaan Murid
Dari
hasil pengamatan selama 6 hari, ketaatan murid terhadap tata tertib sekolah
cukup baik. Tapi ada sebagian siswa siswi yang kurang menaati tata
tertib sekolah yang terlihat pada Upacara Bendera senin, memisahkan diri dari
barisan lain dan membuat barisan sendiri.
Keterlambatan
siswa datang ke sekolah tidak mudah seenaknya masuk kedalam kelas sebelum
mendapatkan rekumendasi izin masuk dari piket penjaga pintu masuk, sehingga
dengan ini ada kesadaran siswa untuk disiplin dalam waktu. Pintu masuk sekolah
akan dikunci setelah 15 menit bel masuk berbunyi.
Dilihat
hubungan murid dengan guru, dapat terlihat hubungan terjalin dengan baik antara
murid dengan guru pengajar, murid tidak segan-segan menanyakan materi pelajaran
yang kurang dimengerti dan guru pun memberikan penjelasan agar siswa yang
kurang mengerti jadi mengerti, sehingga terjadi hubungan timbal balik antara
murid dengan guru. Begitu pula hubungan murid dengan staf-staf sekolah terlihat
keakraban dan tegur sapa namun tetap hormat.
3.
Data Keadaan Guru Dan Staf
Jumlah
guru di MTs Negeri 1 Kusan Hilir di katakan cukup sehingga guru dapat
melaksanakan tugas dengan baik dan tanggung jawab.Dengan latar belakang
pendidikan sarjana maka diharapkan kegiatan pengajaran mempunyai kualitas yang
baik.
Dan
juga kerja keras dari staf TU MTs Negeri
1 Kusan Hilir dapat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang ada
sehingga seluruh kegiatan sekolah pun dapat berjalan dengan baik. Dalam
kegiatan observasi selama 7 hari di sekolah, kami dalam mencari data cukup
mudah dan diperlakukan dengan cukup baik pula.
D.
Analisis Mengenai Fisik Sekolah
1.
Lingkungan sekolah
MTs.
Negeri 1 Kusan Hilir terletak di jalan H. Muhammad Amin RT. V Desa Mudalang Kabupaten
Tanah Bumbu.
Sarana
Transportasi menuju sekolah hanya ada satu jalur saja, yaitu jalur darat dengan
menggunakan sepeda motor, sepeda, jalan kaki.Angkot sebagai sarana transportasi
ke lingkungan sekolah tersebut, karena letak sekolahnya melewati jalan raya.
2.
Kondisi bangunan sekolah
Kondisi
bangunan sekolah MTs Negeri 1 Kusan Hilir ini sudah cukup baik, sudah sangat
menunjang untuk kegiatan belajar mengajar.Halaman sekolah pun sudah cukup luas
sehingga dapat dijadikan lapangan serbaguna yang mencakup beberapa fungsi
seperti melaksanakan upacara bendera pada hari senin dan pada hari besar
nasional lainnya serta kegiatan olahraga.
MTs
Negeri 1 Kusan Hilir mempunyai ruangan yang cukup.Semua ruangan memiliki
sirkulasi udara dan pencahayaan sinar matahari yang baik sehingga penerangan
dan kenyamanan saat belajar dapat dirasakan.Selain itu kebersihan kelas dan
halaman sekolah sangat dijaga oleh siswa dan guru, ini terlihat dengan adanya
alat kebersihan seperti sapu, bak sampah, ember dan kain lap yang digunakan
oleh siswa dalam menjalankan tanggung jawabnya sesuai dengan jadwal kebersihan
yang telah disusun.
3.
Ruang penunjang dan data ruang
Fasilitas
penunjang lainnya adalah perpustakaan, laboratorium IPA Laboratorium Bahasa,
mushola, ruang keterampilan dan kesenian, ruang OSIS, ruang kepala sekolah,
ruang TU, ruang guru, gedung serba guna, satu buah WC guru dan empat buah WC
siswa. Dan Juga terdapat sebuah Pendopo di bagian halaman sekolah yang dapat
digunakan untuk berbagai acara yang diselenggarakan di sekolah.
BAB IV
A.
Kesimpulan
Beberapa hal yang dapat disimpulkan dari
observasi di MTs Negeri 1 Kusan Hilir sebagai berikut:
1. Lokasi MTs Negeri 1 Kusan Hilir letaknya
sangat strategis karena terdapat dilingkungan yang jauh dari keramaian seperti
pasar dan tempat hiburan, dan juga mudah dituju oleh jalur taksi.
2. Keadaan tenaga pengajar dan berbagai
kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik dan semestinya. Hal
tersebut berdasarkan adanya tanggung jawab masing-masing guru terhadap tugas
mereka.
3. MTs Negeri 1 Kusan Hilir tingkat
kedisiplinannya sangat baik karena seluruh siswa, guru, maupun staf tata usaha
mau melaksanakan tata tertib yang telah dibuat dengan sebaik-baiknya.
4. Perangkat kurikulum sekolah merupakan
suatu komponen penting yang sangat diperlukan dalam pembelajaran. Keadaan
tersebut merupakan acuan untuk mencapai suatu tujuan yang direncanakan.
5. Kondisi atau keadaan kelas sudah dapat
menunjang pelaksanaan proses belajar mengajar baik itu suasana kelas maupun
dari segi kebersihannya.
B.
Saran
Dari
beberapa pemaparan di atas, kami sebagai penulis menyampaikan saran-saran
sebagai berikut:
1. Untuk tempat observasi, yaitu MTs Negeri
1 Kusan Hilir
v Diharapkan adanya kerjasama yang lebih
baik dengan berbagai pihak, agar segala informasi dapat didapat dengan mudah.
v Agar keindahan dan kenyamanan sekolah
lebih terjaga perlu ditingkatkan kebersihan WC siswa.
v Perlu peningkatan disiplin terhadap
warga sekolah agar siswa lebih tertib dan awas, melalui pengawasan satpam yang
lebih diperketat.
v Kebersihan laboratorium IPA agar dijaga
sehingga peralatan praktek masih bisa terpakai dengan baik untuk para siswa.
Langganan:
Postingan (Atom)